Sejarah Desa

Sejarah Desa

SEJARAH TERJADINYA DESA NGAMBAKREJO

Sebelum kami menceritakan asal usul Desa Ngambakrejo maka kamiakan menguraikan dahulu terjadinya dukuh-dukuh yang terdapat di Desa Ngambakrejo

Desa Ngambakrejo terdiri dari 4 Dukuh yaitu ;

1.Dukuh Ngambak Kulon

2.Dukuh Ngambak Wetan

3.Dukuh Ngrawing

4. Dukuh Ngetuk

1.Dukuh Ngambak

Dahulu sebelum terjadi Desa Ngambakrejo,dukuh ngambak merupakan 1 Desa  yang dipimpin oleh seorang Kepala Desa yaitu Desa Ngambak. Adapun asal usul Desa Ngambak(sebelum terjadi Desa Ngambakrejo) dahulu merupakan tempat yang berbukit bukit dan ditumbuhi semak-semak, disitu sudah berpenghuni sekitar 15 Kepala Keluarga. Sebelum bernama Ngambak disebut oleh masyarakat dengan nama "NGGUPIT", makin lama penghuninya makin bertambah banyak lalu hadirlah seorang yang bernama mbah "MANGUNJATI"  mengajak masyarakt nggupit untuk membendung (menambak) rawa-rawa yang terdapat disebelah utaranya,untuk dijadikan sawah yang akhirnya dirubah jadi tegal dan pekarangan lalu di tempati untuk mendirikan rumah-rumah, sehingga penduduk yang ada di nggupit tadi pindah, karena asalnya dari menambak rawa-rawamaka daerah itu dinamakan Ngambak dari kata Nambak sampai mbah mangunjati meninggal lalu di makamkan disitu,makamnya disebut kuburan gerbong yang masih dikeramatkan masyarakat hingga saat ini,dan untuk Dukuh Ngmabak di karenakan penduduknya semakin banyak mulai tahun 2012 dipecah menjadi 2 dukuh yaitu Ngambak kulon dan Ngambak Wetan

2.Dukuh Ngrawing

Sebelum menjadi  Desa Ngambakrejo dukuh Ngrawing merupakan sebuah Desa tersendiri dengan dipimpin oleh seorang Kepala Desa , adapun asal usul dukuh Ngrawing adalah sebagai berikut :

Sebelum menjadi sebuah Desa (dahulu merupakan sebuah desa)Ngrawing merupkam hutan, lalu ada seorang bernama joko tinggi Adapun asal usulnya tidak ada yang mengetahui, dia membabat hutan itu untuk dijadikan tempat tinggal, makin lama daerah itu makin banyak penghuninya dan terbentuklah sebuah Desa, Karena waktu membabat hutan banyak sekali dijumpai pohon rawe(sebangsa pohon yang menjalar dan buahnya berbulu yang sangat gatal jika sampai  kulit kena bulunya) sehingga dari kata rawe itu maka daerah itu diberi nama Ngrawing, setelah joko tinggi meninggal lalu dimakamkan disitu sampai sekarang makamnya dikeramatkan oleh penduduk disitu dan diberi nama kuburan JOKO TINGGI

3.Dukuh Ngetuk

Dukuh Ngetuk sebelumnya juga merupakan sebuah hutan, adapun yang membabat hutan itu adalah : SUROGONDO dengan dibantu oleh saudara-saudaranya yang bernama SURO ITO dan SURO SENTONO. Maka dinamakan Ngetuk karena disitu banyak sekali terdapat sumber air (tuk dalam bahas jawa). Setelah membantu membabat hutan suro ito lalu pindah ke Desa WATES kemudian pindah lagi ke Dukuh Tembelingan (Desa Trisari Kec, Gubug). Sampai meninggal dunia lalu dimakamkan di Tembelingan makamnya di beri nama mbah" RAGIL"

Setelah asal usul dari ketiga dukuh kami uraikan maka sekarang akan kami ceritakan asal usul dari Desa Ngambakrejo. Sebelum Tahun 1992 Desa Ngambakrejo belum ada,yang ada adalah Desa Ngrawing dan Desa Ngambak. Pada waktu itu Desa Ngrawing dipimpin oleh seorang Kepala Desa, tetapi Kepala Desa selalu diresolusi oleh rakyatnya sehingga tidak ada kepaladesa yang dapat bertahan sampai lama, paling lama hanya 2 tahun pasti diganti, sehingga pemerintahan selalu rusuh maka atas persetujuan masyarakat Desa Ngrawing maka sebaiknya Desa Ngrawing digabungkan saja dengan Desa Ngambak. Adapun terjadinya penggabungan itu pada tahun 1922, karena penggabungan dari 2 Desa dan setelah digabungkan ternyata semakin ramai, maka atas persetujuan masyarakat Desa gabungan itu dinamakan Desa Ngambakrejo(dari bahasa jawa : diambakno lan dadi rejo) hingga sekarang.sampai disini kami akhiri cerita kami, dan tidak lupa kami minta maaf jika ada kata-kata kami yang kurang berkenan dihati.